PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN OREGANO (Origanum vulgare) TERHADAP BIOAVAILABILITAS TABLET DIAZEPAM PADA MENCIT
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh pemberian ekstrak daun oregano (Origanum vulgare) terhadap bioavailabilitas tablet diazepam pada mencit. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun oregano (Origanum vulgare) bersamaan dengan tablet diazepam terhadap bioavailabilitas tablet diazepam berdasarkan waktu onset dan durasi pada hewan uji mencit. Sampel daun oregano diekstraksi menggunakan pelarut etanol 96% dengan metode maserasi. Hewan uji yang digunkan adalah mencit jantan sebanyak 15 ekor yang dibagi dalam 5 kelompok, dan tiap kelompok terdiri dari 3 ekor mencit. Mencit diberi suspensi tablet diazepam dan ekstrak daun oregano dengan konsentrasi masing-masing 0,5%, 1%, 2%, dan 3% b/v masing-masing sebanyak 1 ml secara oral. Kemudian diamati mula kerja obat (onset) dan lama kerja obat (durasi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun oregano (Origanum vulgare) yang diberikan bersamaan dengan tablet diazepam berpengaruh terhadap bioavailabilitas tablet diazepam pada mencit secara oral. Ekstrak daun oregano dapat menginduksi enzim pemetabolisme diazepam, sehingga efek diazepam lebih cepat yang di tandai mula kerja (onset) dan durasi lebih lama.
References
Ditjen POM RI. 1995. Farmakope Indonesia. Edisi IV Depkes RI. Jakarta.
Djamhuri, A., 1990, “Sinopsis Farmakologi Dengan Terapan Khusus di Klinik dan Perawatan”, Hipokrates, Jakarta, 123 – 129.
Hanani. E, & Mun’im. A.,20011, Fitoterapi Dasar, Penerbit Dian Rakyat, Cetakan Pertama. Jakarta
Ganiswarna, S. G., 2010, Farmakologi dan Terapi, Edisi IV, Bagian Farmakologi FK UI, Jakarta
Goodman & Gilman,2007, Dasar Farmakologi Terapi. Volume 1, Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta
Harvey, R. A., Champe, P.C., 2001, Farmakologi Ulasan Bergambar Edisi AI Alih Bahasa Azwar Agoes, Penerbit Widiamedika, Jakarta
Hakim. L.,2012, Farmakokinetika Klinik, Penerbit Bursa Ilmu, Jakarta
Juguira, LC., Carreirer, J., 1980, Histologi Dasar, Edisi III, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta.
Malole, M.MB., Promono, S.S.U., 1989, Penggunaan Hewan-hewan Laboratorium, Penelaah Maduki Pertadiredja, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Dirjen Pendidikan Tinggi Pusat antara Universitas Bioteknologi, IPB, Bogor.
Noer, S., 1996, Ilmu Penyakit Dalam, Jilid I, Edisi III, Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta.
Shargel, L, 2005, Biofarmasetika Dan Farmakokinetika Terapan, Edisi II, Penerbit Buku airlangga University Press, Surabaya
Sherlock, S., 1990, Penyakit dan Farmakokinetika Terapan, Edisi II, Universitas Airlangga, Surabaya.
Siswanto, W,J., 2012, Penanganan Hasil Panen Tanaman Obat Komersial, Trubus Agriwidya, Jakarta. Hal 3
Wijayakusuma,. H., 2011, Tanaman Berkhasiat Obat di Indonesia, Jilid IV, Pustaka Kartini, Jakarta, Hal 3
Tjay, T.H dan Rahardja, K. 2010. Obat- Obat Penting Khasiat,Penggunaan dan Efek-Efek Sampingnya. PT Elex Media Komputindo
Asti, 2013, Obat-Bahan Alam dan Interaksinya dengan Obat Kimiawi, http://www.pom.go.id/new/index.php/, diakses tanggal 4 April 2016